BAHASA INDONESIA

Assalamu ‘alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

Anak-anak, sebelum pelajaran kita mulai marilah kita berdoa dulu semoga pelajaran kali ini berjalan lancar,� kalian sehat semua �sehingga bisa mengikuti pembelajaran daring dengan baik, dan ilmu yang anak-anak peroleh bisa berkah

Berdoa mulai ……….

Berdoa selesai ……….

�

Anak-anak, kali ini kita akan mempelajari struktur teks deskripsi.

Untuk lebih jelasnya, bacalah �dengan cermat teks �yang berjudul “Rumah Tongkonan” kemudian jawablah pertanyaan berikut;

1. Apakah ciri bagian teks yang disebut identifikasi ?
2. Apakah ciri bagian teks yang disebut deskripsi bagian ?
3. Bagaimana ciri bagian simpulan teks deskripsi ?

�

Tulislah jawabanmu di buku tugas, kemudian foto dan kumpulkan kepada gurumu melalui WA !

Sekian dulu anak-anak pertemuan kali ini sampai bertemu pada petemuan ketujuh.

Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

Anak-anak, kali ini kita akan melanjutkan mempelajari struktur teks deskripsi.

Untuk itu �kerjakan tugas-tugas berikut ;

1. Catatlah struktur teks deskripsi beserta penjelasannya dari buku paket halaman 20 dan 21 pada buku catatan!
2. Bacalah dengan cermat teks yang berjudul “Gebyar Pementasan Tari Kolosal Ariah” kemudian tentukan strukturnya seperti contoh di buku paket halaman 18 dan 19!

�

Tulislah jawabanmu di buku tugas, kemudian foto dan kumpulkan kepada gurumu melalui WA !

Bila ada kesulitan jangan segan-segan bertanya pada guru pengampu

Sekian dulu anak-anak pertemuan kali ini sampai bertemu pada petemuan berikutnya.

Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

MATA PELAJARAN���� : �MATEMATIKA

HARI/TANGGAL��������� :� RABU,12 AGUSTUS 2020

�

D.MENENTUKAN KPK DAN FPB

1.Menentukan KPK dengan faktorisasi prima

KPK dapat ditentukan dengan faktorisasi prima.KPK ditentukan dengan mengalikan semua faktor prima.Jika ada faktor prima yang sama,maka pilihlah yang mempuyai pangkat terbesar.

Contoh:

Tentukan KPK dari 48 dan 72

Jawab:

48=x3

72=x

KPK=x=144

Jadi KPK dari 48 dan 72 adalah 144

2.Menentukan FPB dengan faktorisasi prima

FPB� juga dapat ditentukan dengan faktorisasi� prima.FPB ditentukan dengan mengalikan faktor prima yang sama dan mempunyai pangkat yang terkecil.

Tentukan FPB dari 84 dan 126

84=x3x7

126=2xx7

FPB=2X3X7=42

Jadi FPB dari 84 dan 126 adalah 42

3.Menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan KPK dan FPB

Contoh:

a.Bani dan candra bertugas sebagai piket OSIS bersama-sama pada tanggal 10 april 2020.Jika Bani bertugas setiap 3 hari sekali dan Candra bertugas setiap 4 hari sekali. Pada tanggal berapa Bani dan Candra akan bertugas bersama lagi untuk kedua kalinya?

Jawab:

Permasalahan diselesikan dengan KPK.

3=3

4=

KPK=3X=3X4=12

10 April 2020+12 hari=22 April 2020

Jadi mereka akan bertugas bersama lagi untuk yang kedua kalinya pada tanggal 22 ��April 2020.

b.Faiz mempunyai 18 butir kelereng merah, 30 butir kelereng putih dan 48 butir kelereng biru.Kelereng tersebut dimasukkan ke dalam kantong dengan isi sama banyak.

1) Berapa kantong yang diperlukan

2) Berapa butir kelereng merah, kelereng putih,dan kelereng biru dalam satu kantong?

Jawab:

Permasalahan diselesaikan dengan FPB

1)18=2x

30=2x3x5

48=x3

FPB=2×3=6

Jadi banyak kantong yang diperlukan adalah 6 kantong

2)Banyak kelereng merah=18:3=6

Banyak kelereng putih=30:6=5

Banyak kelereng biru=48:6=8

�

�

TUGAS SISWA

NAMA����������� :

KELAS������������ :

NO.ABSEN��� :

KERJAKAN LATIHAN SOAL BUKU PAKET HALAMAN 99 NO: 1,2,3 DAN 4

DIKUMPULKAN PALING LAMBAT PUKUL 24.00

PRAKARYA

1. Proses Kerajinan Bahan Serat

Teknik� dasar� kerajinan� tekstil� adalah� segala� cara� yang� digunakan untuk membentuk atau mengolah bahan tekstil. Adapun teknik yang digunakan sangat beragam. Penggunaan teknik dasar ini disesuaikan dengan� kerajinan� yang �akan� dibuat.�� Dengan� demikian,� penggunaan teknik� dasar menjadi� tepat� sasaran.

Adapun teknik-teknik dasar dalam keterampilan kerajinan tekstil yang dapat� digunakan untuk� memproduksi� kerajinan ikat� celup,� makrame, dan tapestri sebagai berikut.

1. Menenun

Teknik menenun dapat digunakan untuk pembuatan produk kerajinan tapestri.� Menenun� menggunakan� alat spanram� atau� bingkai� yang direntangkan� benang-benang� lungsi sebagai jalur jalannya benang tenunan atau pakan.

1. Menjahit

Menjahit adalah pekerjaan menyambung kain dan bahan-bahan lain yang bisa dilewati jarum jahit dan benang. Menjahit dapat dilakukan dengan tangan (manual) atau mesin jahit. Dalam pembuatan kain ikat celup diperlukan teknik menjahit untuk merintang warna.

1. Mengikat

Mengikat adalah teknik menyatukian dua benang/membentuki ikatan yang diinginkan.

1. Produk dan Proses Kerajinan Bahan Serat

Syarat syarat perancangan benda kerajinan sebagai berikut :

• Kegunaan (utility),

����� Benda kerajinan harus mengutamakan nilai praktis, yaitu dapat digunakan sesuai dengan fungsi dan kebutuhan. Contoh mangkuk untuk wadah sayur.

• Kenyamanan (comfortable),

����� Benda kerajinan harus menyenangkan dan memberi kenyamanan bagi pemakainya. Contoh cangkir didesain ada pegangannya.

• Keluwesan (flexibility),

����� Benda kerajinan harus memiliki keserasian antara bentuk dan wujud benda dengan nilai gunanya. Contoh sepatu sesuai dengan anatomi dan ukuran kaki.

• Keamanan (safety),

����� Benda kerajinan tidak boleh membahayakan pemakainya. Contoh piring dari serat kelapa harus mempertimbangkan komposisi zat pelapis/pewarna yang dipakai agar tidak berbahaya jika digunakan sebagai wadah makanan.

• Keindahan (aestetic).

Benda yang indah mempunyai daya tarik lebih� dibanding� benda� yang biasa-biasa saja. Keindahan sebuah benda dapat dilihat dari beberapa hal, di antaranya dari bentuk, hiasan atau ornamen, dan bahan bakunya.

�